Rabu, 30 April 2014

Hubungan Parallel Processing dengan Komputasi Modern


Pada artikel sebelumnya telah di jelaskan tentang komputasi moderen yang dimana bila ada suatu permasalah pasti akan ada pemecahanya . pada kali ini saya akan membuat artikel mengenai, Hubungan Parallel Processing dengan Komputasi Modern.
yang akan di di jelaskan satu persatu terlebih dahulu lalu kemudian akan kita lihat apakah hubungan dari ke duanya
yang pretama adalah Parallel Processing. seperti gambar di samping itu adalah ilustrasi dari sebuath Parallel Processing.

Definisi :

Pemrosesan paralel adalah penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah program secara simultan. Idealnya, parallel processing membuat program berjalan lebih cepat karena semakin banyak CPU yang digunakan. Tetapi dalam praktek, seringkali sulit membagi program sehingga dapat dieksekusi oleh CPU yang berbea-beda tanpa berkaitan dan dalam waktu yang sama.



Hubungan Komputasi Modern dengan Parallel Processing
Penggunaan Komputer untuk menyelesaikan suatu permasalahan dalam berbagai bidang sekarang ini banyak dilakukan karena lebih  cepat dibandingkan penyelesaian secara manual. Oleh karena hal tersebut, perlu adanya peningkatan proses komputasi yang dapat ditempuh dengan 2 cara, yaitu:

Peningkatan Kecepatan Hardware : peningkatan kecepatan prosesor komputer dengan menggunakan multiprosesor. Perubahan arsitektur komputer menjadi multiprosesor memang dapat mengerjakan banyak proses dalam 1 waktu, namun tidak dapat mempercapat kinerja proses. Hal ini dapat diatasi dengan peningkatan kecepatan software.

Peningkatan Kecepatan Software : mencari suatu algoritma untuk mempercepat kinerja proses. Algoritma tersebut tidaklah mudah tuk ditemukan, namun berkat adanya komputer multiprosesor, hal tersebut dapat dirancang dengan memparalelkan proses komputasinya.
Komputer multiprosesor masihlah memerlukan biaya yang cukup besar sehingga menyebabkan beberapa algoritma paralel sulit diimplementasikan. Untuk mengatasinya dirancanglah mesin paralel semuMesin paralel semu ini sebenarnya adalah jaringan komputer yang dikendalikan oleh sebuah perangkat lunak yang mampu mengatur pengalokasian proses-proses komputasi kepada processor-processor yang tersebar dalam  jaringan tersebut


gambar.2 

Untuk melakukan aneka jenis komputasi paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat lunak pendukung yang biasa disebut sebagai middleware yang berperan untuk mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi. 
Pemrograman Paralel sendiri adalah teknik 

pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara bersamaan. Bila komputer yang digunakan secara bersamaan tersebut dilakukan oleh komputer-komputer terpisah yang terhubung dalam satu jaringan komputer, biasanya disebut sistem terdistribusi. Bahasa pemrograman yang populer digunakan dalam pemrograman paralel adalah MPI (Message Passing Interface) dan PVM (Parallel Virtual Machine).



Pengolahan Paralel oleh Otak
Pengolahan paralel adalah kemampuan otak untuk secara bersamaan memproses rangsangan yang masuk yang berbeda-beda kualitas. Hal ini menjadi paling penting dalam visi , sebagai otak membagi apa yang dilihatnya menjadi empat komponen: warna, gerakan, bentuk, dan kedalaman Ini individual dianalisis dan kemudian dibandingkan dengan disimpan kenangan, yang membantu otak mengidentifikasi apa yang Anda lihat. Otak kemudian menggabungkan semua ini menjadi bidang pandang bahwa Anda melihat dan memahami. Pemrosesan paralel telah dikaitkan dengan beberapa psikolog eksperimental,dengan efek Stroop. Ini adalah operasi terus-menerus dan mulus.


Tujuan dari Komputasi Parallel



* Message Passing Interface (MPI)

MPI adalah sebuah standard pemrograman yang memungkinkan pemrogram
untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat dijalankan secara paralel. 
MPI menyediakan fungsi-fungsi untuk menukarkan
antar pesan. Kegunaan MPI yang lain adalah
1. menulis kode paralel secara portable
2. mendapatkan performa yang tinggi dalam pemrograman paralel, dan
3. menghadapi permasalahan yang melibatkan hubungan data irregular atau dinamis yang tidak 
begitu cocok dengan model data paralel. 




* Message Passing Interface (MPI)

MPI adalah sebuah standard pemrograman yang memungkinkan pemrogram
untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat dijalankan secara paralel. 
MPI menyediakan fungsi-fungsi untuk menukarkan
antar pesan. Kegunaan MPI yang lain adalah
1. menulis kode paralel secara portable
2. mendapatkan performa yang tinggi dalam pemrograman paralel, dan
3. menghadapi permasalahan yang melibatkan hubungan data irregular atau dinamis yang tidak 
begitu cocok dengan model data paralel.





Hubungan antara Komputasi Modern dengan Paralel Processing

Hubungan antara komputasi modern dan parallel processing sangat berkaitan, karena penggunaan komputer saat ini atau komputasi dianggap lebih cepat dibandingkan dengan penyelesaian masalah secara manual. Dengan begitu peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan, dan salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor. Sedangkan parallel processing adalah penggunaan beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak processor) agar kinerja computer semakin cepat.

Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.



Sabtu, 29 Maret 2014

Komputasi Moder







  Jurusan Teknik Informatika , Fakultas Teknik Industri
Universitas Gunadarma


Jumat, 24 Januari 2014

Tutorial menggunakan Imagemagick


sebelum memulai terlebih dahulu pastikan software imagemagick telah terinstal  kalau belom ada silahkan di download di bawah ini. http://www.imagemagick.org/script/download.php .


setelah terinstal  > kemudian buka command prompt

setelah itu buat directory file yg ingin di gunakan > C:\tugas\coba

kemudian dengan mengunakan CMD arahkan directory ke folder yg tadi anda buat
lalu kemudian convert >>  convert namafile.jpg namafile.png 
lalu kemudian liat folder tujuan tadi apakan berhasil ???

Selanjutnya Menconvert format RGB ke Grayscale 

Convert walp.jpg -type grayscale walp_gray.jpg artinya konversi dari data asli (walp.jpg) ke tipe grayscale (-type grayscale) dengan output bernama (walp_grays.jpg)

lihat hasilnya , ??
Lalu Rotasi Gambar

Mogrify –rotate 90 walp.jpg 
 (Mogrify) meReplace/tanpa membuat file baru, merotasinya (–rotate) sebesar 90° gambar walp.jpg
Selanjutnya Crop gambar


gravity center artinya hanya bagian sisi tengah saja yang di ambil, dan 50x80%+0+0 yaitu bagian gambar yg di ambil hanya 80% dari sisi kiri dan kanan masing masing 10%







Tutorial Membuat Gambar Mengunakan Graphviz

Graphviz merupakan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membuat visualisasi data struktural seperti gambar jaringan. Perangkat lunak ini kian penting peranannya seiring berkembangnya cabang ilmu dan penerapan teknologi business intelligence, data mining, information retrieval dan visualisasi relasi kompleks pada berbagai industri praktis.
Graphviz memiliki beberapa command yang harus di perhatikan agar tidak salah dalam pembuatanya 
 command line yang terdapat pada Graphviz :
  • dot : digunakan untuk menggambar graph berarah (directed graph) hierarkis.
  • neato : menggambar graph standar. Gunakan aplikasi ini jika ingin menggambar graph tidak berarah (undirecred graph). Cocok untuk graph yang tidak terlalu besar (sekitar 100 node).
  • fdp : menggambar graph layout seperti neato.
  • sfdp : menggambar layout graph yang sangat besar.
  • twopi : menggambar layout radial.
  • circo : menggambar layout circular.
pertama >> new
kemudian akan keluar sebagai berikut


berikut source code  yang di pergunakan di Graphviz 
##"I made a program to generate dot files representing the LR(0) state graph along with computed LALR(1) lookahead for an arbitrary context-free grammar, to make the diagrams I used in this article: http://blog.lab49.com/archives/2471. The program also highlights errant nodes in red if the grammar would produce a shift/reduce or reduce/reduce conflict -- you may be able to go to http://kthielen.dnsalias.com:8082/ to produce a graph more to your liking". Contributed by Kalani Thielen.
##Command to get the layout: "dot -Gsize=10,15 -Tpng thisfile > thisfile.png"
digraph g {
graph [fontsize=30 labelloc="t" label="" splines=true overlap=false rankdir = "LR"];
ratio = auto;
"state0" [ style = "filled, bold" penwidth = 5 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #0</font></td></tr><tr><td align="left" port="r0">&#40;0&#41; s -&gt; &bull;e $ </td></tr><tr><td align="left" port="r1">&#40;1&#41; e -&gt; &bull;l '=' r </td></tr><tr><td align="left" port="r2">&#40;2&#41; e -&gt; &bull;r </td></tr><tr><td align="left" port="r3">&#40;3&#41; l -&gt; &bull;'*' r </td></tr><tr><td align="left" port="r4">&#40;4&#41; l -&gt; &bull;'n' </td></tr><tr><td align="left" port="r5">&#40;5&#41; r -&gt; &bull;l </td></tr></table>> ];
"state1" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #1</font></td></tr><tr><td align="left" port="r3">&#40;3&#41; l -&gt; &bull;'*' r </td></tr><tr><td align="left" port="r3">&#40;3&#41; l -&gt; '*' &bull;r </td></tr><tr><td align="left" port="r4">&#40;4&#41; l -&gt; &bull;'n' </td></tr><tr><td align="left" port="r5">&#40;5&#41; r -&gt; &bull;l </td></tr></table>> ];
"state2" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #2</font></td></tr><tr><td align="left" port="r4">&#40;4&#41; l -&gt; 'n' &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">=$</td></tr></table>> ];
"state3" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #3</font></td></tr><tr><td align="left" port="r5">&#40;5&#41; r -&gt; l &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">=$</td></tr></table>> ];
"state4" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #4</font></td></tr><tr><td align="left" port="r3">&#40;3&#41; l -&gt; '*' r &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">=$</td></tr></table>> ];
"state5" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "black" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="black"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #5</font></td></tr><tr><td align="left" port="r0"><font color="white">&#40;0&#41; s -&gt; e &bull;$ </font></td></tr></table>> ];
"state6" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #6</font></td></tr><tr><td align="left" port="r1">&#40;1&#41; e -&gt; l &bull;'=' r </td></tr><tr><td align="left" port="r5">&#40;5&#41; r -&gt; l &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">$</td></tr></table>> ];
"state7" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #7</font></td></tr><tr><td align="left" port="r1">&#40;1&#41; e -&gt; l '=' &bull;r </td></tr><tr><td align="left" port="r3">&#40;3&#41; l -&gt; &bull;'*' r </td></tr><tr><td align="left" port="r4">&#40;4&#41; l -&gt; &bull;'n' </td></tr><tr><td align="left" port="r5">&#40;5&#41; r -&gt; &bull;l </td></tr></table>> ];
"state8" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #8</font></td></tr><tr><td align="left" port="r1">&#40;1&#41; e -&gt; l '=' r &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">$</td></tr></table>> ];
"state9" [ style = "filled" penwidth = 1 fillcolor = "white" fontname = "Courier New" shape = "Mrecord" label =<<table border="0" cellborder="0" cellpadding="3" bgcolor="white"><tr><td bgcolor="black" align="center" colspan="2"><font color="white">State #9</font></td></tr><tr><td align="left" port="r2">&#40;2&#41; e -&gt; r &bull;</td><td bgcolor="grey" align="right">$</td></tr></table>> ];
state0 -> state5 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "e" ];
state0 -> state6 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "l" ];
state0 -> state9 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "r" ];
state0 -> state1 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'*'" ];
state0 -> state2 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'n'" ];
state1 -> state1 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'*'" ];
state1 -> state4 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "r" ];
state1 -> state2 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'n'" ];
state1 -> state3 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "l" ];
state6 -> state7 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'='" ];
state7 -> state8 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "r" ];
state7 -> state1 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'*'" ];
state7 -> state2 [ penwidth = 1 fontsize = 14 fontcolor = "grey28" label = "'n'" ];
state7 -> state3 [ penwidth = 5 fontsize = 28 fontcolor = "black" label = "l" ];
}


masukan sourcecode berikut ke dalam Graphviz dan save dengan format, (namafile.dot) kemudian save


Penjelasan .
digraph g { di gunakan pada setiap awal yang terdapat pada Graphviz 
port="r0">&#40;0&#41;  di gunakan untuk menyambungkan portnya ..port Ke a



Berikut adalah hasilnya 




Pengolahan Citra (Pesan dan Kesan)

pengolahan citra merupakan salah satu cabang ilmu yang mempelajari tentang memanipulasi image , dan pada semeseter kali ini (semester 7) saya mendapatkan mata kuliah tersebut. dan dosen saya  adalah Andreas Hadiyono, ST, MMSi. merupakan dosen yang memiliki cara mengajar yang cukup berbeda dari dosen lainya. karena beliau tidak mengajarkan materi 100% tetapi jg membuat gambaran-gambaran sehingga mahasiswa dapat menerima materi dengan lebih baik , pada awalnya memang kerepotan karena pada awal pertemuan saja sudah membentuk kelompok dan memberikan tugas setiap minggu yang tidak pernah kepikiran samasekali .
tetapi setiap tugas-tugas yang di berikan oleh beliau memberikan pengetahuan lebih karena hampir semua tugas yang di berikan tidak pernah kepikiran (susah minta ampun  kadang ga ngerti sama sekali). tetapi setelah menyelesaikan tugas tersebut pasti menambah wawasan lebih lebih.
tetapi beliau sering tidak hadir di kelas karena memiliki kepentingan lain sebagi Staff Koordinator Kerja Sama Luar Negeri Universitas Gunadarma.
Tetapi terlepas dari semua itu saya ucapkan trimakasih karena telah mengajarkan materi-materi ter update .


Proposal E-Goverment (softskill)